Wednesday, 8 June 2011

TAMAN SUKASADA UJUNG, TAMAN AIR CANTIK DI BALI TIMUR


Menikmati keindahan Taman Sukasada Ujung dari Bale Lunjuk

Taman Sukasada Ujung yang terkenal sebagai istana air (water palace), merupakan situs bersejarah peninggalan Kerajaan Karangasem yang terletak di Dusun Ujung, Desa Tumbu, Kecamatan Karangasem, Kabupaten Karangasem. Jaraknya sekitar 5 km dari Amlapura (ibu kota Kabupaten Karangasem) atau sekitar 60 km dari Denpasar. Istana air yang indah ini dibangun pada tahun 1919, pada masa pemerintahan Raja I Gusti Bagus Jelantik, dan diresmikan penggunaannya pada tahun 1921. Taman Sukasada Ujung merupakan tempat peristirahatan Keluarga Kerajaan Karangasem dan tempat untuk menjamu tamu-tamu penting Kerajaan Karangasem.


Bale Gili di Taman Sukasada Ujung
 

Sesuai predikatnya sebagai istana air, Taman Sukasada Ujung memiliki tiga buah kolam yang besar dan luas. Di tengah kolam I, di sisi paling utara, terdapat bangunan utama yang disebut “Bale Gili” yang dihubungkan dengan jembatan menuju arah selatan. Di tengah-tengah kolam I terdapat patung-patung dan pot-pot bunga. Di sebelah barat kolam I, di tempat yang agak tinggi terdapat bangunan berbentuk bundar, yang disebut “Bale Bunder” yang difungsikan sebagai tempat untuk menikmati keindahan taman dan panorama alam di sekitarnya. Jika cuaca sedang cerah, dari Bale Bunder ini pengunjung bisa melihat pemandangan Gunung Agung, lautan biru, hingga Gunung Rinjani Pulau Lombok di kejauhan Di sebelah barat laut Bale Bunder, pada areal terasering yang tinggi terdapat bangunan persegi empat panjang yang disebut “Bale Lunjuk”. Ada sekitar 107 anak tangga menuju bangunan ini dari arah timur. Di tengah kolam II, di sisi selatan kolam I, terdapat bangunan yang disebut “Bale Kambang.” Bangunan ini dulunya berfungsi sebagai tempat jamuan makan untuk para tamu kerajaan. Di sebelah timur kolam II, terdapat kolam III yang disebut “Kolam Dirah” dan merupakan kolam pertama yang dibuat oleh Raja Karangasem. Di areal sebelah utara taman, di tempat yang tinggi terdapat patung “warak” (badak) dan juga patung “banteng” yang dari mulut kedua patung tersebut air memancur keluar menuju kolam. Dan sekitar 250 meter di sebelah utara taman ini tedapat sebuah pura bernama “Pura Manikan” yang juga dibangun oleh Raja Karangasem.

Taman Sukasada Ujung sangat menawan dilihat dari atas


Taman Sukasada Ujung dikembangkan sebagai objek wisata budaya karena kemegahan dan keunikan bangunannya yang merupakan perpaduan antara arsitektur Bali dan Eropa. Taman ini pernah mengalami kerusakan parah akibat letusan Gunung Agung pada tahun 1963 dan gempa bumi hebat pada tahun 1976. Untuk mengembalikan kemegahan dan keindahan Taman Sukasada Ujung, pada tahun 2001-2003 Pemerintah Kabupaten Karangasem dengan bantuan Bank Dunia membangun kembali taman yang unik ini. Hasilnya, seperti yang terlihat sekarang, Taman Sukasada Ujung sudah cantik kembali dan ramai dikunjungi para turis. Saking cantiknya, taman ini menjadi objek foto favorit para fotografer dan lokasi favorit para calon pengantin untuk membuat foto pre wedding.

Detil ukiran yang cantik di gapura jembatan Bale Gili
Getting There
Dari Denpasar/Kuta arahkan kendaraan Anda menuju Padang Bay/Amlapura via By Pass Ida Bagus Mantra. Setelah sampai di Amlapura (ibu kota Kabupaten Karangasem), ikuti rambu-rambu yang menunjukkan arah ke Taman Sukasada Ujung. Taman ini jaraknya hanya sekitar 5 km dari Amlapura. (edyra) ***

No comments:

Post a Comment